Professor Anang Zaini Gani
  • Home
  • Karya, Publikasi & Penghargaan
  • Seminar & Pelatihan
  • Galeri Foto & Video
  • Tulisan
  • English Version

Sejarah Interaction Theory

6/6/2019

1 Comment

 
​*INTERACTION THEORY*
 Saya sekarang mempersiapkan 3 paper untuk interaction Theory. Ini perlu efortyang tinggi serta kesabaran yang ggigih, karena saya harus menulissehingga pembaca merasa senang dan mudah untuk mengertikannya. Bagaimana yang sukar itu bisa menjadi mudah. Saya merasa sudah 50 lebih jatuh cinta sama interaction  theory ini, istilahnya sudah stadium 4 . Mungkin ada baiknya cerita sedikit  sejarah interaction theory ini

*AWAL CERITA*
Saya ingin sedikit cerita mengenai theory ini. Pada awalnya Prof. Apple memberi judul untuk penelitian saya Yaitu” Evaluation of Materials Handling System”. Dia tak banyak bicara hanya memberikan judul saja. Sebetulnya saya tak pernah kuliah Layout dan tak pernah ikut kuliah beliau karena terbatas kredit saya. . Jadi dengan modal nekat saya terima saja. Kebetulan ada teman lulusan Teknik kimia ambil kuliah Plant Layout. Saya pelajari kuliah Apple ini, dan banyak  konsep TI ada pada kuliah Layout  ini. Dan saya pun  harus mempelajari banyak literature  berkaitan dengan jaringan, system dan OR

Singkat kata ,setelah tiga bulan, saya merasa sudah selesai, dan menghadap beliau, orangnya sangat baik. Dia kaget saya sudah selesai dengan lebih dari 250 halaman. Komentar belaiu :Wah, begitu tebal, saya perlu satu bulan untuk membacanya. Tetapi setelah dua minggu ,saya dipanggil menghadap beliau.Dia Tanya: kalau paper ini hilang, apa yang kamu lakukan ? Saya katakan : Saya akan saya buat lagi, dan dia tanya lagi :berapa lama? Saya katakana: dua tiga minggu!. Dia tertaw dan berkata : terlalu lama.Aku  bingung. Kemudian dai katakan : kamu bisa membuat kesalahan besar, bila kamu menulis lagi, kamu harus membuat asuransi….. Saya malah bingung. Dia senyum dan mengatakan : BUAT FOTO COPY SEBAGAI ASSURANSI ,  tak usah buat lagi . Inilah  perkataan dan nasehat  belaiu yang selalu ingat di otak saya sebagai pelajaran yang bijak. Ternyata dia sangat tertarik tulisan saya ini, yang sebetulnya saya  juga banyak mengeritik pada konsep layout yang ada termasuk buku karangannya. Saya harus menerangkan  konsep baru ini, yang dia menanyakan :  mengapa masukkan aplikasi TSP untuk  tugas yang sebetulnya tidak perlu  masuk dalam tujuan penelitian saya. Tapi setelah saya uraikan dengan adanya TSP ini, akan memberikan gambaran konsep ini mendasar dan bagus. Dia katakana :bahwa konsepmu ini bisa menjadi konsep awal dalam desain layout yang bersifat kuantitaif, dimana sekarang kebanyakan kualitatif ( seperti ARC, dll).  Ini akan menadi perintis komputerisasi layout ( ingat ini kejadian 1965). Aple betul2 sangat jauh cinta kepada  hasil penelitian  saya ini .Alhamdulillah

Begitu lulus Apple menawarkan melanjutkan sekolah, Tapi kelihatan nasib orang  TI  di Bagian Mesin  waktu sangat  sial, dimana TI hanya dua tahun dan mesin boleh terus sampai selesai PhD.  Ini policy Diran yang anti TI (  kita tahu bahwa dikalangan dosen Mesin, terutama Diran sangat membenci TI yang dianggapnya membelot dari Mesin), sehingga saya dengan gigit jari saya harus pulang, sedangkan Harsono boleh terus( catatan kecil.. Ini kehendak Allah SWT, sehingga kemudian Allah SWT mengizinkan saya bisa  sekolah ke Italia, SubhanaAllah.)

*POTENSI*


Sewaktu saya kembali ke Indonesia, saya selalu berhbungan dengan Apple. Dia katakan terus mengembangkan konsep teori ini untuk Layout, Dia bersama –sama assitennya, dintara Klein, Devis dan Deiesenroth   mengembangkan  PLANET ( Plant Layout and Evaluation Technique), yang merupakan  komputerisasi layout yang pertama  dan merupakan pengembangan konsep saya (1971).  Deisenrothh  kini menjadi Prof. di Virgina Tech( dia guru dari Dadi dan teman2 lainnya).  
Saya sendiri menekuni teori  ini menjadi Interaction Theory, sejak saya kembali dari USA.(1966).  Saya melihat bahwa Interaction Theory ini bisa memecahan beberapa soal yang penting dalam bidang OR. Karena  saya sudah meneliti aplikasi untuk TSP, maka saya tersuskan penelitian ini. Saya sengaja meneliti TSP ini karena dikenal dalam bidang mathematics, Compuer Scince dan Operations Research dikenal  oleh banyak peneliti dan ahli sebagai soal CRAZY  atau gila. , karena  nampaknya sederhana dan banyak disepelekan, tapi sewaktu diteliti  ternyata  sangat- sangat sulit dan rumit, yaitu  adanya kombinasi yang sangat banyak sehingga menimbulkan kebutuhan  memory computer melonjat dengan   dengan sangat cepat dan  sangat  tinggi  san menimbulkan  proses iterasi sangat  besar. Ya memang soal sinting, dan saya pun jadi ikut edan ketagihan.  Perjuangan menggeluti TSP ternyata memberikan banyak inspirasi, selain bisa memechakan soal dengan mudah dan juga memecahkan soal-soal ukuran besar, malah memberikan jawaban solusi tidak hanya satu  solusi, Seperti kasus yang terkenal Monalisa ( dengan 100.000 titik/city,  atau matriks dean 10 milyar element) telah ditemukan jawaban lebih dari satu juta solusi  ( dengan rute yang berbeda), tetapi nilai sousinya sama. Ini saya namakan Monalisa witj million Faces>  (ini sedang saya siapkan papernya). Kalau ini  diakui benar, maka akan memberikan dampak kepada  konsep local optimum dan global optimum yang saat ini  banyak pakai dalam bidang optimisasi.

*OBSESSI*
Saya melihat bahwa interaction theory ini mempunyai potensi yanb besar, dan bisa memecahhan banyak persoalan utama dengan mudah. , yaitu diantaranta VRP, Transportation Problem, Assignment Problem, Minimum Spanning Tree, Decision Making  dan yang lainnya. Dan yang menarik  cukup satu iterasi( satu langkah) Maka salah satu niat dan keinginan  bahwa saya ingin bangsa Indoneisa sendiri yang mengembankannya, yaitu kta mampu menemukan dan memecahkannya dengan konsep baru ini.  Bayangkan kalau  orang asing tahu rahasianya ( falsafahnya), maka bisa di bayangkan, mereka akan cepat2 mengembangkannya. Ini saya yakin seperti pesan Apple ke saya. Yaitu Keep ilmumu, engkau bisa mengembangkan sendiri. Makanya orang matematika ITB hanya tertarik bukti interaction theory tidak  saya berikan, karena manfaat apa yang  saya peroleh dengan memberikan bukti matematika kepada mereka? Apalg tahun 2000 mereka memprotes Lembaga Penelitian ITB  bahwa saya di berikan kesempatan mempresentasikan Interaction Theory  dihadapan para ahli matrematuka seluruh ITB Bagi saya taka ada  manfaatnya memberikan bukti matematis kepada orang matematik ITB, karena kekuatiran atas perilaku mereka.  Saya sudah memberikan beberapa buku utama  ini tentang TSP kepada tokoh mereka.

*Saya berkeyakinan Interaction Theory ini akan memberikan kontribusi  dalam pengembangan Imu dan aplikasi  dalam bidang Operations Research , Mathematics dan  Computer Science*,.

Bandung  2- syawal 1440/6 Juni 2019
Anang Z Gani,
1 Comment

    Author

    Kumpulan tulisan Prof. Anang Gani.

    Archives

    June 2019
    May 2015
    November 2014

    Categories

    All
    Buku Hikayat Teknik Industri
    Interaction Theory

    RSS Feed

    View my profile on LinkedIn
Powered by Create your own unique website with customizable templates.